Kepedulian terhadap anak yatim telah memberikan secercah harapan bagi anak-anak yang telah ditinggal
ayah bundanya dimana mereka tak tahu bagaimana masa depan mereka tanpa ayah ibu disisinya, dijalan gelapkah atau jalan berkerikil
tajam ... namun atas kepedulian segelintir orang disekeliling mereka untuk menyisihkan sebagian hartanya telah memberikan
harapan dan senyum di wajah mereka dan mereka tidak lagi dijalanan ....
Bagi muslimin dan muslimat yang peduli terhadap nasib anak yatim dapat menyisihkan sebahagian
hartanya untuk di infaqkan bagi anak yatim.
"Barang Siapa mengusap kepala anak yatim karena sayang (menyatuni), maka Allah mencatat bagianya
dengan setiap rambut yang disentuh tangannya satu kebaikan, serta setiap rambut itu Allah menghapus satu dosa dan menaikan
satu derajat" ( Tanbihul Ghozilin)